Selasa, 07 November 2017

Cara Membersihkan Kamera Analog

Seperti halnya kamera DSLR, kamera analog pun juga harus selalu dibersihkan agar tetap awet dan tahan lama. Secara teknis sebenarnya cara membersihkan dan merawat kamera analog tidak jauh  berbeda dengan DSLR. Seperti apakah cara memberishkan kamera analog tersebut? Simak tips dari DIY kamera berikut ini !
Langkah-langkah sederhana untuk membersihkan kamera analog dapat kamu lakukan sehari-hari dengan cukup mudah. Menurut rental Canon 650D Jogja, pertama-tama yaitu kamu harus melepaskan bagian-bagian kamera analog terlebih dahulu, seperti lepaskan lensa dari bodi kamera, cabut filter dari lensanya, cabut rumah baterai, lepaskan strap atau talinya, lepas flash dan lain sebagainya. Jika kamu memiliki keahlian untuk membongkar kamera analog dan dapat memasangnya kembali, DIY Kamera sarankan untuk melepas semua bagian kamera analog hingga ke dalam-dalamnya.

Setelah setiap bagian kamu lepas, usaplah semua bagian eksterior dari bodi kamera analog menggunakan kain berbahan halus seperti kain microfiber, untuk menghindari terjadinya goresan pada bodi kamera tersebut. untuk tempat-tempat yang sulit dijangkau, kamu dapat menggunakan cotton bud untuk membersihkannya.
Apabila pada bodi kamera analog yang terbuat dari besi terdapat bintik-bintik hitam, jamur atau karat, kamu juga dapat menggunakan cairan pembersih karat seperti WD-40. Tuangkan cairan tersebut pada kapas halus dan usapkanlah ke bagian yang berkarat tersebut dan ditekan agak perlahan.
Selain itu, gunakanlah cairan pembersih yang biasa digunakan untuk membersihkan lensa, monitor atau kaset DVD pada bagian-bagian mounting dan sekitar kaca. Teteskan secukupnya cairan pembersih tersebut pada cotton bud, kemudian usapkanlah di area tersebut secara perlahan.
Pada bagian kaca dan viewfinder, gunakanlah blower untuk menghilangkan debu-debu tipis dan pakailah kapas yang halus seperti kapas kecantikan. Teteskanlah cairan pembersih pada kapas halus itu dan usap di bagian kaca dan viewfinder itu secara perlahan-lahan. Untuk membersihkan area tersebut, dapat juga menggunakan kain yang halus.   

Untuk membersihkan bagian belakang kamera seperti ruang film, sprockets dan lake-up spool, dapat menggunakan kapas atau kain halus dengan cara pembersihan seperti pada bagain kaca dan viewfinder di atas.  Hindari bagian hordeng shutter karena bagian ini harus tetap terjaga kering dan jangan sampai terkena cairan berbahan minyak karena dapat menjadi lengket sehingga shutter speed terkadang akan stuck atau macet. Cukup gunakan air blower apabila terdapat debu-debu halus di bagian tersebut.